SIGRO SCOUT
Sigro Scout
undefined
undefinedundefined
TANDA – TANDA ALAM
Pramuka adalah juga
pecinta alam lalu saking cintanya maka harus mengenal tentang alam dan
tanda-tandanya. Berikut pengenalan alam sekitar kita yang sering kita temui
saat berkemah :
1. Kabut
Kabut tipis dan rata
membumbung tinggi ke atas berarti kurangnya uap air di udara dan brtanda cuaca
akan selalu baik.Cuaca terang benderang pada pagi hari bertanda buruk pada hari
itu, apabila kemarin ada hujan.Langit yang ditutupi awan kemudian meulai terang
pada pagi hari bertanda cuaca baik.Apabila ada kabut di atas lembah pada pagi
hari bertanda cuaca baik, sedang di gunung akan turun hujan.
2. Awan
Apabila langit diliputi
awan yang tebal dan gelap berarti akan turun hujan yang deras.
3. Matahari
Apabila matahari terbit
berwarna merah dan diliputi garis-garis awan yang kehitaman bertanda ada hujan,
apabila berwarna bersih dan terang dan bertanda hari baik. Matahari terbit
dengan warna kemerah-merahan yang terang bertanda cuaca baik, apabila warna
merah dicampuri garis kekuning-kuningan bertanda hujan lebat.
Apabila matahari
terbenam dengan warna kekuning-kuningan/orange bertanda ada hujan, apabila
dengan warna merah muda atau kekuning-kuningan bertanda baik, warna merah pada
matahari terbenam berarti akan ada angin yang cukup kencang.
4. Bintang
Apabila pada malam hari
bintang di langit kelihatan terang sekali, maka pada malam itu cuaca akan baik,
sedangkan bila nampak suram bertanda cuaca kurang baik/buruk.
5. Bulan
Apabila terlihat terang
dan bersinar berarti cuaca baik, tapi bila bulan diliputi awan yang gelap
berarti hujan akan turun.
Apabila ada lingkaran
putih (halo) yang melingkari bulan berarti tidak ada ketentuan cuaca pada hari
itu.
6. Binatang
Apabila kita perhatikan
naluri binatang dengan seksama, yang ada hubungannya dengan cuaca maka, kita
akan tercengang atas keganjilan-keganjilan yang dilakukannya dengan cara
mereka, antara lain :
1. Laba-laba
Akan bersembunyi bila
cuaca akan buruk, dan rajin mengerjakan sarangnya apabila cuaca baik.
2. Semut
Akan tetap di dalam
lubangnya bila cuaca akan buruk, apabila mereka keluar dan berjalan
mondar-mandir bertanda cuaca akan tetap baik.
3. Lebah
Dengan melihat
sarangnya; pada cuaca baik, mereka berterbangan jauh dari sarangnya/peternakan.
4. Lalat
Apabila akan turun hujan
mereka akan hinggap di tembok/dinding, sedangkan pada cuaca baik mereka akan
berterbangan kian kemari.
5. Nyamuk
Apabila di pagi hari
mereka mengganggu atau menggigit kita, maka berarti akan turun hujan.
Apabila pada matahari
terbenam berterbangan kian kemari dan terbang berduyun-duyun bertanda cuaca
baik.
Apabila selalu terbang
di tempat yang gelap/ di dalam bayang/bayang bertanda cuaca akan buruk/datang
hujan.
6. Cacing
Apabila pada malam hari
mereka menimbun tanah berbutir-butir di kebun, berarti akan turun hujan.
7. Lintah
Kita dapat membuat
barometer dari seekor lintah yang ditaruh dalam gelas berisi air, yaitu : Bila
lintah melekat pada gelas di atas permukaan air, maka bertanda cuaca akan tetap
membaik ; Apabila ia berdiam di dasar gelas bertanda cuaca buruk dalam waktu
yang lama ; apabila akan datangtopan maka ia akan melekat erat-erat di gelas
sedang ekornya digerak-gerakkan sekeras-kerasnya.
8. Siput
Pada cuaca yang baik
akan merayap dengan tenang, sedang pada cuaca buruk akan merayap dengan cepat.
9. Ikan
Akan melompat-lompat di
atas air bila cuaca akan buruk.
10. Katak
Pada cuaca buruk akan
berdiam dalam air dan pada cuaca baik mereka akan duduk di tepi kolam.
Apabila pada malam hari
cuacanya baik di musim kemarau mereka tidak menyanyi maka cuaca buruk akan
datang.
11. Ayam
Pada waktu hujan ayam
akan berteduh. Bila hujan tidak akan lama mereka akan tetap berjalan-jalan dan
membiarkan dirinya kehujanan. Apabila mereka selalu mencakar-cakar tanah
berarti hujan akan datang.
12. Bebek / Angsa
Mereka nampak tidak
senang dan selalu menggigit bulunya (memberi lemak), apabila cuaca akan buruk.
13. Burung Kepinis
Pada waktu cuaca baik
mereka akan terbang tinggi sekali karena serangga tinggi pula terbangnya.
Apabila terbang rendah
sekali bertanda cuaca buruk akan hujan.
Bila cuaca buruk di pagi
hari maka mereka tidak akan keluar dari sarangnya.
14. Kambing
Apabila akan turun hujan
bau badannya dapat tercium dari jarak yang lebih jauh daripada ketika cuaca
baik.
15. Kelelawar
Mereka akan terbang
mulai senja hari bila cuaca akan baik pada malam hari itu.
Bila mereka berdiam di
dalam goa maka cuaca akan buruk.
16. Asap
Bila asap naik dengan
tegak lurus dan tinggi sekali maka cuaca pada hari itu akan tetap baik. Apabila
asap naiknya mendatar dengan tanah/rendah maka cuaca akan buruk.Burung
17. Gagak
Apabila hujan akan turun
mereka akan terbang berputar-putar di atas sarangnya.
Tanda-tanda lain apabila
cuaca akan buruk :
1. Kucing akan duduk membelakangi api sambil mengusap-usap kepalanya
dengan kaki depannya yang dibasahi dengan mulutnya.
2. Bila anjing menggali tanah atau menyembunyikan tulangnya.
3. Burung-burung membasahi bulunya dengan paruhnya.
4. Bila bau bunga tercium semerbak sekali.
5. Burung-burung laut terbang menuju daratan.
Dengan mengenali tanda
tanda alam dan sekitar kita, akan terasa jadi lebih dekat dan nyaman sekaligus
menikmati alam ciptaan Tuhan . Semoga bermanfaat di suatu hari nanti.
sumber : pramukanet.org
Label: Pramuka 1 komentar | Link ke posting ini |
Reaksi:
|
Sigro Scout
undefined
undefinedundefined
Landasan Hukum
Pancasila Sebagai Landasan Hukum Negara
Salam Pramuka,
Falafah Pancasila sebagi Dasar Negara merupakan nilai dasar
spiritual keagamaan, kemanusiaan, dan kesatuan bangsa yang menjadi landasan
dasar dalam pembangunan bangsa baik pembangunan sumber daya manusia maupun
pembangunan fisik.
Kepramukaan sebagai gerakan pendidikan pada jalur pendidikan non
formal merupakan bagian tak terpisahkan dari system pendidikan dalam menyiapkan
anak bangsa menjadi kader bangsa yang berkualitas baik moral, mental,
spiritual, intlelektuan, emosional, maupun fisik dan ketrampilan.
Gerakan Pramuka yang diresmikan berdirinya pada tanggal 14
Agustus 1961 merupakan kesinambungan gerakan kepanduan nasional Indonesia yang
bertujuan menumbuhkan tunas bangsa menjadi generasi yang dapat menjaga
keutuhan, persatuan dan kesatuan bangsa, bertanggungjawab serta mampu mengisi
kemerdekaan Indonesia.
Kepramukaan pada hakekatnya adalah suatu proses pendidikan yang
menyenangkan bagi anak muda, dibawah tanggungjawab anggota dewasa, yang
dilaksanakan di luar lingkungan pendidikan sekolah dan keluarga, dengan tujuan,
prinsip dasar dan metode pendidikan tertentu.
Gerakan Pramuka adalah suatu gerakan pendidikan untuk kaum muda,
yang bersifat sukarela, nonpolitik, terbuka untuk semua, tanpa membedakan
asal-usul, ras, suku dan agama, yang menyelenggarakan kepramukaan melalui suatu
sistem nilai yang didasarkan pada Satya dan Darma Pramuka.
Dasar Penyelenggaraan Gerakan Pramuka sebagai Landasan Hukum
diatur berdasarkan :
Landasan Hukum Gerakan
Pramuka merupakan landasan Gerak setiap aktifitas dalam menjalankan tatalaksana
Organisasi dan manajemen di Gerakan Pramuka.
Visi dan Misi Gerakan Pramuka
VISI
“Gerakan Pramuka sebagai
wadah pilihan utama dan solusi handal masalah-masalah kaum muda"
MISI
1. Mempramukakan kaum muda
Yang dimaksud dengan mempramukakan tidak berarti bahwa seluruh
kaum muda itu dimasukkan sebagai anggota Gerakan Pramuka tetapi lebih pada
tataran jiwa dan prilaku kaum muda yang sesuai dengan pramuka sebagai bagian
dari masyarakat indonesia.
2. Membina anggota yang berjiwa dan berwatak Pramuka,
berlandaskan iman dan taqwa (Imtaq) serta selalu mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (Iptek)
Bahwa semua sendi program pendidikan yang dilaksanakan Gerakan
Pramuka harus dilandaskan pada Iman dan taqwa dan selalu mengikuti perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga apapun yang dilakukan perlu mengikuti
perkembangan yang disesuaikan dengan kebutuhan pada eranya.
3. Membentuk kader bangsa patriot pembangunan yang memiliki jiwa
bela negara
Gerakan pramuka memiliki salah satu tugas yakni menyiapkan kader
bangsa sehingga diperlukan adanya pendidikan yang khusus. Untuk itu, karena
disadari bahwa perlunya pendidikan bela negara sebagai bagian dari kebutuhan
bangsa dan negara.
4. Menggerakkan anggota dan organisasi Gerakan Pramuka agar
peduli dan tanggap terhadap masalah-masalah kemasyarakatan.
Hal ini dilakukan untuk memantapkan jati diri Gerakan Pramuka
melalui kode kehormatannya dan sekaligus sebagai pencerminan anggota Pramuka
yang tanggap terhadap permasalahan pada lingkungan sekitarnya.
Strategi Gerakan Pramuka
1. Meningkatkan citra Pramuka.
Hal ini diperlukan untuk dapat lebih dipahami dan sekaligus diminati oleh kaum muda untuk dapat ikut berpartisipasi didalamnya dan sekaligus dapat menjawab tantangan dan permasalahan yang dihadapi secara internal dan eksternal Gerakan Pramuka
Hal ini diperlukan untuk dapat lebih dipahami dan sekaligus diminati oleh kaum muda untuk dapat ikut berpartisipasi didalamnya dan sekaligus dapat menjawab tantangan dan permasalahan yang dihadapi secara internal dan eksternal Gerakan Pramuka
2. Mengembangkan kegiatan kepramukaan yang sesuai karakteristik dan
minat kaum muda.
Hal ini diperlukan karena Gerakan Pramuka pada hakekatnya kegiatan kaum muda yang memiliki karakteritik dan minat yang khas, dan sekaligus sebagai motivasi bagi anggota Pramuka dalam mengisi diri untuk selanjutnya dikembangkan melalui program Pramuka peduli sebagai bagian dari penjabaran program Pramuka secara menyeluruh.
Hal ini diperlukan karena Gerakan Pramuka pada hakekatnya kegiatan kaum muda yang memiliki karakteritik dan minat yang khas, dan sekaligus sebagai motivasi bagi anggota Pramuka dalam mengisi diri untuk selanjutnya dikembangkan melalui program Pramuka peduli sebagai bagian dari penjabaran program Pramuka secara menyeluruh.
3. Mengembangkan program Pramuka Peduli
Bahwa program kegiatan Pramuka Peduli, dimaksudkan untuk menciptakan kader yang memiliki watak dan jiwa patriotisme, memiliki integritas, moralitas dan ketrampilan sebagai bekal bagi kader Pramuka yang juga diarahkan pada pemantapan Pramuka sebagai kader bangsa.
Bahwa program kegiatan Pramuka Peduli, dimaksudkan untuk menciptakan kader yang memiliki watak dan jiwa patriotisme, memiliki integritas, moralitas dan ketrampilan sebagai bekal bagi kader Pramuka yang juga diarahkan pada pemantapan Pramuka sebagai kader bangsa.
4. Memantapkan organisasi, kepemimpinan dan sumberdaya Pramuka.
Bahwa untuk meningkatkan peran dan fungsi organisasi secara struktural diperlukan adanya konsolidasi yang baik dan teratur dan mendapatkan penyegaran organisasi sehingga dengan sendirinya akan berpengaruh pada kepemimpinan dan kesiapan sumber daya pramuka.
Bahwa untuk meningkatkan peran dan fungsi organisasi secara struktural diperlukan adanya konsolidasi yang baik dan teratur dan mendapatkan penyegaran organisasi sehingga dengan sendirinya akan berpengaruh pada kepemimpinan dan kesiapan sumber daya pramuka.
Label: Pramuka 0 komentar | Link ke posting ini |
Reaksi:
|
Sigro Scout
undefined
undefinedundefined
Reaksi:
|
- Welcome
IBU'e
Category
Ilmu Umum (5) Kesehatan (4) Pramuka (9) SIgro Scout (5) WIsata (1)
Latest Grunge
Online
detiknews
- 9 Bulan Kosong, KBRI Harap Kursi Dubes RI di Malaysia Segera Terisi
- Dicapreskan Golkar, Ical Dinilai Belum Layak Jadi Negarawan
- Walikota Laporkan Anggota DPRD Manado ke Polisi Gara-Gara 'Garong'
- Diguyur Hujan Lebat Sejak Malam, Listrik di Pekanbaru Padam 6 Jam
- KBRI Kuala Lumpur Sebut Nama Neneng Tak Tercatat di Imigrasi Malaysia
LIve feed traffic
11,397
- seacrh google
Posting Terbaru
Google Translate
Facebook
Info
Comment
<a
href="http://www6.shoutmix.com/?sigro_scout">View
shoutbox</a>
ShoutMix chat widget
ShoutMix chat widget
Link SIte
Traffic
|
||||||||||||||||||||||||||
|
||||||||||||||||||||||||||
© | Authored
by Wordpress
Templates | Blogger Styles | Free Premium Blogger Templates | Weakcampus
0 komentar:
Posting Komentar